MERIAHNYA SUASANA KEMERDEKAAN DIDARUL FALAH
17 Agustus, di
tanggal tersebut pasti seluruh rakyat Indonesia sedang bergembira ria,
bergembira karena merayakan hari kemerdekaan Indonesia... ada yang merayakannya
dengan cara mengadakan perlombaan, pawai, jalan sehat dan lain sebagainya.
Begitu juga di Darul Falah
Amtsilati, sebelum tiba 17 Agustus pun berbagai macam lomba pun sudah di
rancang dan di persiapkan, bahkan sudah ada yang dimulai seperti lomba piala
kemerdekaan {sepak bola} dan lomba volly antar asrama.
Tepat pada hari rabu 17
Agustus 2016, setelah upacara akbar, berbagai lomba pun di gelar. Acara
tersebut di buka dengan lomba balap karung per-asrama, acarapun berjalan dengan
seru, para penonton berteriak dan bersorak menyemangati perwakilan asramanya
yang ikut berlomba. Setelah lomba balap karung,dan lomba kelereng, lomba makan
krupuk pun di mulai. Semua perwakilan asrama terlihat bersemangat, demi untuk
memenangkan perlomban tersebut. Setelah hampir 4 jam lamanya perlombaan
berjalan, akhirnya tepat pada waktu dzuhur perlombaan selesai. Adapun lomba
balap karung di menangkan oleh asrama ...... , lomba kelereng oleh asrama
....., dan lomba makan krupuk oleh asrama .......
Setelah dzuhur tepat pada
jam 14.00 perlombaan dilanjutkan dengan lomba panjat pinang. Mulai dari asrama
An-Na’im, Al-Ma’wa, Darussalam, bahkan Illiyyin saling berusaha memanjat untuk
mencapai puncak pinang. Namun nihil, sampai waktu maghrib, tidak ada satupun
asrama yang berhasil mencapai puncak pinang. Mau tidak mau perlombaan pun harus
ditunda malam nanti.
Setelah isya’ pada pukul
20.00 WIB, perlombaan dilanjutkan. Lapangan pun kian ramai oleh para santri.
Bahkan warga pun ada yang ikut menonton.
Semakin malam, perlombaan
semakin ramai. Tim per asrama saling bahu membahu, membangun susunan demi
berhasil sampai di puncak dan para santri bersorak menyemangati para peserta
yang berlomba.
Akhirnya setelah bersusah
payah. Tim Illiyyin sampai juga di puncak pinang, setelah Faizin berhasil
memanjat sampai ke puncak pinang dan mengibarkan bendera Amtsilati. “Tadinya
niatan kita Cuma ikut memeriahkan perlombaan ini, tapi Tuhan berkehendak lain,
justru Alhandulillah kita yang malah memenangkan perlombaannya, jadi ya
disyukuri ajalah” ujar salah satu peserta dari tim Illiyyin sambil
tertawa.